THE LIPPO WAY.
Senin sampai Jum'at bohongi Orang
Sabtu Minggu bohongi TUHAN
BAB 7
SERANGAN GELAP@"DARK ATTACK AT VICTIMS"
Akhirnya sampai juga ke bagian yang ditunggu‐tunggu. Bab ini dan bab berikutnya mungkin adalah bagian yang paling sulit dipercaya. Maka itu saya tempatkan di bagian dua akhir.
Keluarga James Riady yang terkenal sangat taat pada agamanya itu, tidak segan‐segan
menghabisi nyawa Anda dan keluarga Anda dengan cara yang sangat halus,
yaitu membuatnya jadi seperti kecelakaan atau sakit biasa, jika Anda
atau keluarga Anda mereka anggap sebagai penghalang segala tujuan dan impian bisnis monopolinya..
Memang Sulit Dipercaya?
Sebelum saya ceritakan metode yang mereka pakai, saya akan menunjukan
daftar korban‐korban yang berhasil saya lacak. Masih banyak lagi, tapi
dengan apa yang ditampilkan disini harusnya cukup membuka wawasan Anda:
1. Haji Hasjim Ning
Masagus Nur Muhammad Hasjim Ning atau Hasjim Ning, Putera Minangkabau (lahir di Nipah, Padang, Sumatera Barat, 22 Agustus 1916 – meninggal 26 Desember 1995
pada umur 79 tahun) Adalah seorang pengusaha asal Sumatera Barat, Indonesia. Pada masa
kejayaannya beliau pernah disebut sebagai "Raja Mobil Indonesia" oleh
sejumlah media nasional. Selain dijuluki sebagai "Raja Mobil Indoneisa",
beliau termasuk salah satu pendiri PT. Pembangunan Jaya
Haji
Hasjim Ning (baca; Hasyim Ning) adalah korban paling awal yang berhasil saya lacak. Beliau
juga adalah pemilik dari BPI (Bank Perniagaan Indonesia) yang kemidian hrinya
menjadi Bank Lippo, dan kini sudah menjadi CIMB Niaga (Commerce International Merchant Bankers (CIMB)
Beliau
adalah orang kaya lama yang memiliki banyak sekali aset yang tersebar
di seluruh Indonesia. Dia dibunuh agar asetnya dapat dikuasai Lippo.
Konon asetnya inilah yang menjadi cikal-bakal dari banyak Bisnis
Property Lippo Group.
READ MORE
SERANGAN GELAP@"DARK ATTACK AT VICTIMS"
Akhirnya sampai juga ke bagian yang ditunggu‐tunggu. Bab ini dan bab berikutnya mungkin adalah bagian yang paling sulit dipercaya. Maka itu saya tempatkan di bagian dua akhir.
Keluarga James Riady yang terkenal sangat taat pada agamanya itu, tidak segan‐segan
menghabisi nyawa Anda dan keluarga Anda dengan cara yang sangat halus,
yaitu membuatnya jadi seperti kecelakaan atau sakit biasa, jika Anda
atau keluarga Anda mereka anggap sebagai penghalang segala tujuan dan impian bisnis monopolinya..
Memang Sulit Dipercaya?
Sebelum saya ceritakan metode yang mereka pakai, saya akan menunjukan
daftar korban‐korban yang berhasil saya lacak. Masih banyak lagi, tapi
dengan apa yang ditampilkan disini harusnya cukup membuka wawasan Anda:
1. Haji Hasjim Ning
Masagus Nur Muhammad Hasjim Ning atau Hasjim Ning, Putera Minangkabau (lahir di Nipah, Padang, Sumatera Barat, 22 Agustus 1916 – meninggal 26 Desember 1995
pada umur 79 tahun) Adalah seorang pengusaha asal Sumatera Barat, Indonesia. Pada masa
kejayaannya beliau pernah disebut sebagai "Raja Mobil Indonesia" oleh
sejumlah media nasional. Selain dijuluki sebagai "Raja Mobil Indoneisa",
beliau termasuk salah satu pendiri PT. Pembangunan Jaya
Haji
Hasjim Ning (baca; Hasyim Ning) adalah korban paling awal yang berhasil saya lacak. Beliau
juga adalah pemilik dari BPI (Bank Perniagaan Indonesia) yang kemidian hrinya
menjadi Bank Lippo, dan kini sudah menjadi CIMB Niaga (Commerce International Merchant Bankers (CIMB)
Beliau
adalah orang kaya lama yang memiliki banyak sekali aset yang tersebar
di seluruh Indonesia. Dia dibunuh agar asetnya dapat dikuasai Lippo.
Konon asetnya inilah yang menjadi cikal-bakal dari banyak Bisnis
Property Lippo Group.
READ MORE
Keluarga James Riady yang terkenal sangat taat pada agamanya itu, tidak segan‐segan
menghabisi nyawa Anda dan keluarga Anda dengan cara yang sangat halus,
yaitu membuatnya jadi seperti kecelakaan atau sakit biasa, jika Anda
atau keluarga Anda mereka anggap sebagai penghalang segala tujuan dan impian bisnis monopolinya..
Memang Sulit Dipercaya?
Sebelum saya ceritakan metode yang mereka pakai, saya akan menunjukan
daftar korban‐korban yang berhasil saya lacak. Masih banyak lagi, tapi
dengan apa yang ditampilkan disini harusnya cukup membuka wawasan Anda:
1. Haji Hasjim Ning
Masagus Nur Muhammad Hasjim Ning atau Hasjim Ning, Putera Minangkabau (lahir di Nipah, Padang, Sumatera Barat, 22 Agustus 1916 – meninggal 26 Desember 1995
pada umur 79 tahun) Adalah seorang pengusaha asal Sumatera Barat, Indonesia. Pada masa
kejayaannya beliau pernah disebut sebagai "Raja Mobil Indonesia" oleh
sejumlah media nasional. Selain dijuluki sebagai "Raja Mobil Indoneisa",
beliau termasuk salah satu pendiri PT. Pembangunan Jaya
Haji
Hasjim Ning (baca; Hasyim Ning) adalah korban paling awal yang berhasil saya lacak. Beliau
juga adalah pemilik dari BPI (Bank Perniagaan Indonesia) yang kemidian hrinya
menjadi Bank Lippo, dan kini sudah menjadi CIMB Niaga (Commerce International Merchant Bankers (CIMB)
Beliau
adalah orang kaya lama yang memiliki banyak sekali aset yang tersebar
di seluruh Indonesia. Dia dibunuh agar asetnya dapat dikuasai Lippo.
Konon asetnya inilah yang menjadi cikal-bakal dari banyak Bisnis
Property Lippo Group.
READ MORE
1. Haji Hasjim Ning
1. Haji Hasjim Ning
Beliau adalah orang kaya lama yang memiliki banyak sekali aset yang tersebar di seluruh Indonesia. Dia dibunuh agar asetnya dapat dikuasai Lippo. Konon asetnya inilah yang menjadi cikal-bakal dari banyak Bisnis Property Lippo Group.
READ MORE
The Lippo Way!@By John[9]"The Case of Big TV & Astro Malaysia"
The Lippo Way!@By John[8]"The Case of Hypermart vs Carefour"
The Lippo Way!@By John[7]"The Case of Great River Garment"
Handiman Tjokosaputro
Handiman Tjokosaputro
Handiman Tjokosaputro
Beliau adalah salah satu pendiri perusahaan Batik Keris. Dia menikah dengan Lisa
Sindoro, kakak dari Eddy Sindoro,orang kanan dari James Riady. Handiman
pada masanya terkenal sebagai ahli pembebasan tanah, yang memiliki
banyak sekali aset property di seluruh Indonesia.
Salah satu aset yang sangat terkenal adalah Tanah Karawaci dan Cikarang, yang kini menjadi Lippo Karawaci dan Lippo Cikarang.
Tanah itu diambil dengan menjerumuskannya (Handiman) dalam lilitan hutang melalui
rayuan berbisa dari Adik Ipar yang dipercayainya (Eddy Sindoro). Merasa
ditusuk dari belakang, Handiman merencanakan serangan balik ke kubu
Lippo. Sayang sekali sebelum sempat melakukannya dia dibunuh.
Irene Maya Hambali
Beliau adalah CEO dari Cipta Dana Sekuritis, sekaligus kakak dari Ailien Hambali yang merupakan istri dari James Riady.
Beberapa
saat sebelum kematiannya Irene Maya, bertengkar hebat dengan James. Dia keluar
ruang rapat sambil teriak kalau dia tidak sudi diperalat oleh Lippo lagi.
Seperti yang disebutkan di Bab 6, Cipta Dana adalah salah satu broker
saham yang sering digunakan oleh JR untuk memanipulasi saham.
Konon permintaan yang membuat mereka bertengkar adalah kerana JR
meminta Irene Maya Hambali untuk merampok Dana nasabah / customers Cipta Dana
melalui produk investasi bodong (Bulging Investment) yang digagas JR. Menolak bekerja
sama, tiba‐tiba dia terserang panas tinggi, dan meninggal tidak lama
kemudian.
TO BE CONTINUED..
Salah satu aset yang sangat terkenal adalah Tanah Karawaci dan Cikarang, yang kini menjadi Lippo Karawaci dan Lippo Cikarang.
Tanah itu diambil dengan menjerumuskannya (Handiman) dalam lilitan hutang melalui
rayuan berbisa dari Adik Ipar yang dipercayainya (Eddy Sindoro). Merasa
ditusuk dari belakang, Handiman merencanakan serangan balik ke kubu
Lippo. Sayang sekali sebelum sempat melakukannya dia dibunuh.
Tanah itu diambil dengan menjerumuskannya (Handiman) dalam lilitan hutang melalui rayuan berbisa dari Adik Ipar yang dipercayainya (Eddy Sindoro). Merasa ditusuk dari belakang, Handiman merencanakan serangan balik ke kubu Lippo. Sayang sekali sebelum sempat melakukannya dia dibunuh.